Peringati HLHS, Dinas Lingkungan Hidup Bersama Anggota DPRK Langsa Bersihkan Aliran Sungai Dari Sampah

Header Menu


Peringati HLHS, Dinas Lingkungan Hidup Bersama Anggota DPRK Langsa Bersihkan Aliran Sungai Dari Sampah

RISWANDI
Kamis, 12 Juni 2025

CAMERAJURNALIS.COM, KOTA LANGSA. ACEH – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) Tahun 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Langsa bersama anggota DPRK Langsa melakukan pembersihan aliran sungai dari sampah plastik di kawasan Gampong Birem Puntong Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Rabu (11 Juni 2025).

Pantauan camerajurnalis.com, hadir dalam kegiatan tersebut antaranya, Asisten ll Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemko Langsa, Ali Musafah, SE, Kepala Dinas DLH Langsa, Ade Putra Wijaya Siregar,.ST,.MM, Kepala Bidang Limbah Beracun DLH Kota Langsa, Muhammad Jamil S.Sos.I, dan staf  DLH lainnya. Anggota DPRK Langsa diantaranya, Tgk. Zubir dari Fraksi PAN, Syamsul Bahri,. ST dari Faksi Partai Aceh. M. Bayu Setiawan,.SE dan Syaifullah,.SE,.MM dari Fraksi Langsa Juara, Irwanto, Fraksi Gerhana. Selain dari itu tampak juga hadir Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemko Langsa, Ali Musafah, SE.

Terlihat petugas kebersihan dari DLH Langsa tanpa kenal lelah berzibaku melakukan pembersihan berupa sampah plastik dan batang kayu yang mengitori dan menghambat lajunya aliran sungai, tepatnya di
dibawah jembatan jalan lintas nasional. 

“Alhamdulillah pada hari ini DLH Langsa bersama anggota DPRK Langsa dan Bapak Asisten II Pemko Langsa telah hadir ke lokasi untuk melihat secara langsung dampak pencemaran aliran sungai oleh sampah plastik dan dahan kayu yang terbawa arus sungai di lokasi bawah jembatan ini, ujar Kadis LH Ade Putra yang didampingi Manis Limbah Beracun, Jamil Gade kepada awak media ini. 

Dalam hal ini kami dari DLH Langsa menghimbau kepada semua pihak terutama masyarakat khususnya yang ada di wilayah gampong Birem Puntong dan sekitarnya agar tidak membuang sampah ke aliran sungai, hal ini perlu dilakukan untuk menjaga sekaligus sebagai upaya bersama dalam mengantisipasi dan mencegah terjadinya banjir akibat tersumbatnya aliran sungai.

 “Membuang sampah yang bukan pada tempatnya terlebih lagi ke aliran sungai, hal ini akan berdampak buruk terhadap kelestarian lingkungan. Apalagi sampah plastik yang susah diurai, ini akan sangat membahayakan bagi hewan yang hidup di air.

Kalau ini terus terjadi, maka bisa dipastikan keberadaan ikan-ikan yang menjadi target pendapatan bagi para nelayan tentunya akan punah, dan ini akan merugikan para nelayan itu sendiri. Oleh karenanya mari jaga kebersihan terhadap lingkungan dan stop buang Sampah ke aliran sungai", himbau Kadis DLH, Ade Putra.

Asisten II Bagian Ekonomi dan Pembangunan Pemko Langsa, Ali Musafah, SE, dengan nada yang sama menyampaikan, membuang sampah harus pada tempat yang sudah disediakan, ini perlu dilakukan agar lingkungan tetap terjaga bersih. Saya atas nama Pemko Langsa, menghimbau kepada masyarakat agar membuang sampah tidak sembarang tempat, buanglah sampah pada tempat yang disediakan. 

Selain kepada masyarakat, kami atas nama Pemko Langsa juga berharap kepada stek holder yang ada di desa khususnya gampong Birem Puntong, "agar memberi perhatian penuh dalam menjaga kebersihan dilingkungan masing-masing, sediakan tempat sampah sekaligus menghimbau kepada warganya untuk stop buang Sampah ke aliran Sungai", pesan Ali Musafah.

Di lokasi yang sama Anggota DPRK Langsa  Syaifullah,.SE,.MM tjuga menghimbau kepada masyarakat agar kebiasaan membuang sampah yang bukan pada tempatnya tidak lagi dilakukan apalagi ke aliran sungai, hal tersebut sangat berbahaya terhadap kelestarian dan keseimbangan lingkungan, karena itu mulai saat ini, stop buang Sampah ke sungai.

“Karena selain berfungsi untuk antisipasi terjadinya banjir, juga akan menyelamatkan lingkungan dari pencemaran Sampah plastik, pungkasnya. 


(Junaidy).