BREAKING NEWS

Setelah Siswa/i SD - SMP Kini Anak Yatim/Piatu Dan Fakir Miskin Mendapat Seragam Sekolah Gratis

CAMERAJURNALIS.COM, KOTA LANGSA. ACEH - Rasa suka cita, haru dan takjub tergambar dari raut wajah orang tua (wali) anak yatim dan piatu serta para fakir miskin disaat menerima pakaian seragam sekolah secara gratis dari Pemerintah Kota (Pemko) Langsa, Sabtu(12/07/2025) di- 5 Kecamatan dalam wilayah Kota Langsa. 

Pembagian tersebut sesuai dengan 22 program kerja "JUARA", diantaranya memberikan seragam sekolah gratis kepada siswa - siswi, dan anak yatim serta fakir miskin maka Pemerintah Kota (Pemko) Langsa  merealisasikannya dengan  pembagian seragam sekolah gratis sebanyak 2.146 kepada anak yatim piatu dan fakir miskin, yang sebelumnya pada hari Jum'at 11 Juli 2025 telah membagikan seragam gratis sebanyak 17.517 kepada Siswa-siswi tingkat SD dan SMP di sekolah masing-masing juga dalam wilayah Kota Langsa. 

Pembagian Seragam Sekolah Gratis merah putih untuk SD dan biru putih untuk SMP untuk anak yatim/piatu dan fakir miskin ini di serahkan langsung oleh Wali Kota Langsa Jeffry Sentana S Putra, SE, didampingi Kapala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong DPMG) Kota Langsa, Al Azmi, S.STP, M.AP., Kadis Kominfo, Muzammil, S.STP, M.SP, Plt. Kabag Prokopim Moulya Al Ikhsan, S.STP, Camat se- Kota Langsa. 

Wali Kota Langsa Jeffry Sentana S Putra pada kesempatan itu mengatakan, hari ini perdana kita bagikan Seragam Sekolah Gratis untuk anak yatim piatu dan fakir miskin setelah kemarin kita bagikan di sekolah-sekolah.

"Program Seragam Sekolah Gratis yang hari ini kita bagikan merupakan program kolaborasi Pemko Langsa bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (BUNG) beserta seluruh Camat dan Geuchik dalam wilayah Kota Langsa," ungkap Jeffry Sentana.

Dilatakannyab lagi, untuk menjawab pertanyaan masyarakat Jeffry Sentana juga menjelaskan mengapa pelajar di sekolah tingkat SMA tidak mendapatkan Seragam Gratis ? ini dikarenakan regulasinya tidak memungkinkan, untuk tingkat SMA itu dibawah kewenangan Pemerintah Provinsi.

Begitu juga untuk pelajar Madrasah seperti MTSN, MIN atau yang lebih tepatnya dibawah naungan Kementerian Agama (Kemenag), "Insya Allah kedepan kita akan coba komunikasi dengan pihak Kementerian Agama bagaimana kesepakatan nanti", jelas Jeffry Sentana. 

Dikatakan, Program ini bertujuan agar tidak ada lagi anak-anak yang putus sekolah karena terkendala biaya besar dengan harapan kedepan semua masyarakat Kota Langsa bisa sekolah dan mengenyam pendidikan. Intinya Wali Kota Langsa Jeffry Sentana S Putra dan Wakil Wali Kota Langsa Muhammad Haikal Alfisyahrin ingin tidak ada lagi anak putus sekolah di Kota Langsa.

"Sekolah bukan untuk jual seragam, sekolah cukup sebagai tempat kita menimba ilmu, dan mulai hari ini kita juga akan menetapkan seragam sekolah itu dari Senin sampai Sabtu hanya merah putih untuk SD dan biru putih untuk SMP tidak ada lagi baju batik, baju Pramuka kecuali bagi yang ikut kegiatan Pramuka." jelas Jeffry Sentana. Juga tidak ada lagi baju olah raga dan untuk setiap sekolah dengan dapat menggunakan Dress Code saja, jadi tinggal disepakati warna apa dan bisa menggunakan baju kaos yang sudah ada dirumah tanpa membeli lagi. 

Adapun jumlah Seragam Sekolah yang dibagikan pada hari ini adalah sebanyak 2.146 Pasang, dengan rincian yakni di Kec. Langsa Baro 316 Pasang, Langsa Lama 408 Pasang, Langsa Timur 174 Pasang, Langsa Barat 883 Pasang, dan Langsa Kota 365 Pasang.

Tampak hadir, Ketua Komisi I DPRK Langsa Susilawati, bersama Anggota DPRK Langsa Hj. Sri Kemala Nurli, Khairul Amri, Muslim, Kapolsek, Danramil, Tokoh Agama, para Geuchik, Masyarakat dan Insan Pers. 


(Junaidy)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image